- Beranda
- Komunitas
- Story
- Heart to Heart
Dampak COVID-19 Harus Membuat Orang Tua dan Anak Menjadi Bahagia Di Rumah
TS
prideboys
Dampak COVID-19 Harus Membuat Orang Tua dan Anak Menjadi Bahagia Di Rumah
COVID-19 yang terjadi di Indonesia ini memberikan dampak yang sangat mengganggu kepada seluruh sektor yang bergerak dalam bidang apapun yang berujung merugikan mulai dari perekonomian negara, pemerintahan, hingga pendapatan masyarakat. Pemerintah telah melakukan berbagai cara untuk memutuskan rantai penyebaran virus COVID-19, mulai dari kebijakan untuk bekerja dan belajar dari rumah (WFH), social dan psychal distancing (menjaga jaga jarak), keluar rumah wajib memakai masker dan rutin mencuci tangan dengan sabun, hingga kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Karena kebijakan Work From Home ini menyebabkan orang tua dan anak menjadi lebih dekat karena keadaan yang mengharuskan orang tua entah ayah atau ibu untuk bekerja di dalam rumah dan tidak harus ke kantor seperti hari biasanya. Pada dasarnya peran orang tua sangat dibutuhkan sekali dalam perkembangan anak, karena di zaman pandemi COVID-19 ini yang menjadi guru adalah orang tua, orang tua merupakan pendukung yang utama dalam proses belajar dan tumbuh kembang anak yang meliputi pendidikan moral, pendidikan etika pendidikan budi pekerti, dan pendidikan agama, dan bersosialiasi dengan lingkungan walau harus dibatasi karena virus COVID-19 ini.
COVID-19 menyebabkan orang tua menjadi stress dalam menghadapi pandemic ini, karena sudah pasti penghasilan bulanannya berkurang dan lain sebagainya. Tetapi kekesalan antar kedua orang tua tidak boleh sampai terlihat atau terdengar oleh anak. Karena dapat membuat kebingungan kepada anak dan hal yang tidak diinginkan lainnya. Di masa pandemic ini orang tua tetap harus fokus mengimbagi antara pekerjaan di kantor yang harus dikerjakan di rumah dengan mendidik anak dan memberi rasa nyaman,aman dan kasih sayang di dalam rumah. Karena jika semua itu berhasil didapatkan sang anak dapat merasa bahagia, dan terbuka kepada kedua orang tua anaknya.
Ditulis oleh Alfian Novriansyah dalam menyelesaikan tugas UTS Kapita Selekta Pendidikan Informal, Pendidikan Luar Sekolah, Universitas Negeri Malang.
Terima Kasih!
menurut J.J, Rouseatu, ia menjelaskan betapa pentingnya pendidikan keluarga. Ia menganjurkan agar pendidikan anak-anak disesuaikan dengan tiap masa perkembangannya sedari kecilnya, dijelaskannya pendidikan manakah yang perlu diberikan kepada anak-anak mengingat masa perkembangan anak itu. Di masa pandemi ini otomatis orang tua yang terkena dampak Work From Home mempunyai waktu yang lebih banyak bersama anak di rumah. Dan sangat tepat untuk melakukan aktifitas-aktifitas yang sangat berharga untuk perkembangan pada anak. Seperti: ikut mengajarkan merawat tanaman, mencintai sesama makhluk hidup, melaksanakan pekerjaan rumah bersama orang tua dan lain sebagainya yang dapat merangsang kecerdasan anak. Di masa pandemic ini orang tua juga harus mengedukasi tentang pentingnya wabah ini dan cara penanggulangannya, mengawasi anak khususnya yang masih berusia 6-12 tahun untuk belajar online dengan efektif, dan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan yang menimbulkan rasa keakraban antar anak dan orang tua. Ini berfungsi agar anak tidak stress dalam masa pandemic ini yang mau tidak mau harus beraktifitas di dalam rumah saja karena menurut Suryo Subroto (dalam Ilyas:2004) komunikasi orang tua dengan anaknya sangat penting bagi kepribadian anak. Karena jika komunikasi antar anak dan orang tua berhasil itu otomatis menyebabkan perkembangan anak baik juga.
COVID-19 menyebabkan orang tua menjadi stress dalam menghadapi pandemic ini, karena sudah pasti penghasilan bulanannya berkurang dan lain sebagainya. Tetapi kekesalan antar kedua orang tua tidak boleh sampai terlihat atau terdengar oleh anak. Karena dapat membuat kebingungan kepada anak dan hal yang tidak diinginkan lainnya. Di masa pandemic ini orang tua tetap harus fokus mengimbagi antara pekerjaan di kantor yang harus dikerjakan di rumah dengan mendidik anak dan memberi rasa nyaman,aman dan kasih sayang di dalam rumah. Karena jika semua itu berhasil didapatkan sang anak dapat merasa bahagia, dan terbuka kepada kedua orang tua anaknya.
Ditulis oleh Alfian Novriansyah dalam menyelesaikan tugas UTS Kapita Selekta Pendidikan Informal, Pendidikan Luar Sekolah, Universitas Negeri Malang.
Terima Kasih!
Diubah oleh prideboys 20-10-2020 07:40
0
321
2
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan