Di tahun 2017 ini, muncul sebuah lagu "panjat sosial" yang di nyanyiin oleh Roy Ricardo Ft Gaga Muhamad dan si cantik Lula Lahfah. Lagu ini menjadi hits karena mereka memaparkan fenomena sosial yang sedang terjadi di Indonesia.

Fenomena "panjat sosial" ini sekarang sedang booming di anak muda di Indonesia. Apa sih sebenarnya panjat sosial itu?

Panjat sosial adalah sebuah fenomena yang menunjukan anak-anak muda jaman sekarang yang ingin meningkatkan status mereka menjadi orang yang 'berada' sehingga mereka memamerkan semua harta kekayaan mereka melalui hal-hal yang lagi trending sekarang melalui social media.

Anak-anak panjat sosial cenderung mengukuti arus tren yang sedang terjadi sehingga mereka kehilangan kepribadian mereka untuk menjadi unik. Mereka hanya memedulikan like dan bagaimana terlihat keren dan hype di media sosial. Meskipun udara di Indonesia sangat panas, tapi mereka bisa pakai jaket siang-siang hanya demi untuk kelihatan 'hype'! keren sih keren, tapi kalo bau kringet mana keren bro!

Seperti lirik lagu yang di nyanyikan oleh roy, "gayanya sosialita, uangnya ga ada" banyak dari mereka yang cuma gaya-gayaan aja pakai barang yang lagi hype tapi sebenarnya mereka maksa belinya.

Karena itu kalau kalian emang mau meningkatkan social status kamu, yuk miliki hal-hal berikut ini, tapi jangan maksa ya belinya! Kalau pingin gaya, harus sesuai dengan dompet, jangan sampai jual TV di kos hanya buat beli sepatu!

Social Media

Social media adalah hal pasti yang harus di miliki oleh anak muda yang ingin menaikan status sosial mereka.

Di social media, mereka dapat memamerkan baju, sneaker, aparel yang mereka miliki. Semakin mahal dan unik barang tersebut, maka semakin banggalah mereka. Apabila mereka memiliki barang yang sekarang sedang terkenal maka mereka akan segera menguploadnya di media sosial agar dapat di lihat oleh orang lain.

Contoh-contoh social media yang di pakai adalah: Facebook, Instagram, Snapchat, askfm, path, dan masih banyak lainnya.


Apparel street wear terkenal/U]


Karena sekarang lagi terkenal street wear, maka anak-anak yang ingin meningkatkan statusnya dan menjadi populer biasanya akan membeli dan menggunakan streetwear-streetwear yang harganya jutaan rupiah seperti: off white, pyrex, yeezy, supreme, dan merk-merk yang populer di hypebeast.

Kaos, celana, jaket, sabuk, dan sepatu semuanya harus merk streetwear terkenal. Meskipun kadang-kadang harganya tidak masuk akal, seperti kaos DHL dari brand vetements yang harganya 185 pounds (hampir identical dengan kaos DHL di website resmi mereka yang harganya 5 pounds) mereka tetap membeli bahkan rela merogok kocek lebih untuk mendapatkannya dari luar negeri.

Sepatu yeezy yang tidak di keluarkan secara masal juga menjadi sangat terkenal di Indonesia karena mereka di keluarkan secara terbatas. Strategi ini membuat sepatu Yeezy di jual oleh reseller hingga 7x lipat harga aslinya, sehingga orang-orang yang memilikinya adalah orang-orang yang berduit. Kadang-kadang ada yang ga berapa demen tapi tetap di beli bukan karena designnya, tetapi karena emang sekarang sedang hits aja. Jadi guys, apabila ingin beli barang, belilah karena kamu emang demen dan kamu harus mengerti the meaning behind the brand sebelum kamu membeli barang jutaan rupiah itu. Jangan sampai kamu bisa beli sepatu tapi makan indomie selama sebulan ya!

[U]Lagu-lagu terbaru


Untuk seseorang yang ingin terkenal, mereka juga harus tahu lagu-lagu kekinian yang sekarang sedang terkenal. Untuk anak-anak milenials, genre yang terkenal sekarang adalah EDM dan hip-hop.

Di smartphone mereka, Spotify, Soundcloud, dan youtube merupakan hal wajib yang ada.

Mereka bakalan harus pergi ke rave music festival seperti DWP (Djakarta Warehouse Project) yang di adakan setiap akhir tahun di Jakarta. Karena itu untuk jadi anak gaul, pengetahuan tentang music terkini juga penting.

Cobain cari genre musik favoritmu sendiri, jangan cepat tergoda dengan apa yang sedang terkenal saat ini, karena tren bisa berlalu begitu saja, sedangkan selera musik jarang akan berubah.


Dating apps


Aplikasi dating/dating apps juga penting bagi para millenials untuk mencari teman ataupun jodoh. Dengan dating apps, para millenials juga bisa menambah teman dan koneksi.

Dating apps dengan sistem seperti weTouch, memungkinkan kamu mencari teman dan grup untuk sesama penyuka sneakers/streetwear membuat para millenials memungkinkan untuk mencari teman dengan hobi yang sama.

Di jaman yang modern ini, para anak muda di Indonesia sudah tidak malu untuk mengunakan aplikasi kencan online. Berbagai aplikasi dating seperti SweetRing, JustDating, dan Tinder sudah cukup populer di Indonesia, sehingga banyak juga anak muda yang rela membayar hanya demi mendapatkan pasangan/teman baru di aplikasi-aplikasi tersebut.


Panjat sosial/Anak kekinian?


Jadi gimana hasilnya? Apakah kalian merupakan anak kekinian? atau kalian sedang panjat sosial dan menuju anak kekinian? Mengikuti trend memang tidak buruk, yang buruk adalah ketika kita tidak memiliki kemampuan untuk melakukannya tetapi tetap maksa. Jangan sampe gara-gara belain beli sepatu, kamu ga makan. Yuk be wise!

Apakah kamu setuju dengan artikel di atas? Tingalin epndapatmu di bawah