Gemuk setelah KB membuat banyak wanita enggan untuk melakukannya, adakah solusinya?



Hai agan, sista apa kabar? Semoga baik-baik saja.

Sepertinya lumrah ya sis, jika berat badan naik setelah menikah, apa lagi setelah melahirkan? Akan tetapi siap yang tak ingin tetap ideal meskipun telah berbuntut.

Di trit ane kali ini, ingin membahas soal keparnoan kita sama KB karena takut gemuk. Simak aja yuu!

Banyak pasangan merasa enggan untuk KB, karena efek samping yang ditimbulkan. Seperti mual, pusing, gangguan hormon, penurunan gairah sek, serta efek samping lainnya.

Sebenarnya apa itu KB?

KB adalah program pemerintah untuk menjaga jarak kelahiran anak.

Alat kontrasepsi ini adalah alat yang digunakan untuk menjaga jarak kekahiran atau KB.

KB itu sendiri dibagi menjadi dua yaitu, KB hormonal dan non hormonal.

Contoh KB non hormonal ini salah satunya adalah kondom.


sumber

Kondom merupakan alat kontrasepsi paling minim efek samping dan akurat 98% yaitu kondom. Meskipun demikian masih banyak orang enggan menggunakannya. Hal ini dikarenakan stigma masyarakat yang tabu akan pemakaian kondom ini.

Sebagai alat kontrasepsi non hormonal kondom mempunyai beberapa kelebihan, antara lain:

1. 98% Efektif menghambat kehamilan

Cara kerja kondom ini yaitu menghalangi sperma masuk ke dalam rahim wanita dengan keefektifan 98%. Keefektifan ini tentu harus dibarengi dengan penyimpanan dan pemakaian yang benar, sebab kesalahan ini akan menurunkan keefektifan fungsinya.

2. Mencegah Penularan penyakit

Seperti telah kita ketahui, ada beberapa penyakit kelamin yang dapat menular melalui hubungan sex. Setia pada satu pasangan dan memakai kondom adalah salah satu cara efektif untuk mencegah penularannya.

3. Menambah gairah sek

Selain sebagai alat perlindungan kesehatan sek, kondom juga menawarkan rasa dan sensasi berbeda saat bercinta. Sayangnya banyak pasangan tabu akan hal ini, bahkan menganggap bahwa kondom mengurangi kenikmatan. Jika dikomunikasikan dengan pasangan untuk pemilihan kondom yang disukai, tentu akan menghasilkan sesuatu yang berbeda.

4. Kondom kerupakan alat kontrasepsi non hormonal

Berbeda dengan alat kontrasepsi lain yang mengandung hormon, justru kondom tidak mengandung hormon sehingga minim resiko.

Sebagai alat kontrasepsi dengan perlindungan ekstra, fungsi kondom akan menurun hingga 3% jika pemakaian dan penyimpanannya tidak benar.

Hal-hal yang perlu diperhatikan mengenai kondom adalah sebagai berikut:

1. Perhatian petunjuk pemakaian kondom yang benar.
Sebelum menggunakannya cobalah baca petunjuk cara pemakaiannya dalam dus kemasan.

2. Selain itu perhatikan juga petunjuk penyimpanan. Jangan disimpan ditempat yang terlalu panas atau dingin karena akan merusak material kondom.

3. Jangan menggunakan kondom wanita dan pria secara bersamaan.

4. Perhatikan kriteria kondom.

Secara umum kondom memiliki tiga kriteria yaitu sensitivitas, kenyamanan dan kehandalan.


Terima kasih sudah mampir
yuuk diskusi santun


Opini pribadi dari referensi klikklik