Kemarin, Aye belajar lanjutan dikelas kedua KaskusPodcast (Pod-Kas)

LUAR BIASA emang ilmu podcast ini. Selain karena Kaskus meng-inisiasi kelas  kelas podcast ini, para Guru nya pun dari praktisi Podcast yang Sangat mumpuni.

Kalau Agan nyimak LIVE Pod-Kas nya, Agan akan tahu bahwa jawaban dari Guru Guru Podcast kemarin emang sangat bikin kita 'kenyang' (walaupun belum kekenyangan sih), karena ilmunya LANGSUNG dari hasil Praktek para Guru ini

Aye hanya membuat semacam ringkasan aja dari ilmu ilmu yang  mengalir disesi Kelas Pod-Kas kemarin. Semoga bermanfaat yaaa

Berikut ini adalah 7 Pertanyaan tentang ilmu Ilmu Podcast di kelas Pod-Kas Batch 2, sesi 1:

1. Selain Podcast yang sekarang, ada PODCAST LAIN yang dibikin sama para Guru?
ADA

- Esha Babibu, jawab: Legal 1 on 1
- Mizter Popo, jawab: Dunia Usaha

^^^ Ini artinya kita harus KREATIF melihat sebuah masalah lalu menyajikannya dalam Pod-Kas, walaupun para Guru sudah punya Podcast utama, bukan berarti mereka tidak fokus karena bikin Podcast lain, tapi semerta merta karena selalu ingin menjadi Penebar Manfaat karena memberikan Solusi dalam bentuk Podcast

2. Seberapa penting memilih NAMA PODCAST?

- Esha Babibu, jawab: Penting, biar ga dianggap Copy-Paste sama orang lain.
- Mizter Popo, jawab: Riset dulu, Lebih Baik. Walau Do You See, What I See, ga pakai Riset ;p

^^^ Saat memilih nama Podcast kita bisa lebih fokus menyajikan obrolan obrolannya. Walaupun nantinya kita bisa saja 'mengubah' konsep karena lama kelamaan akan menemukan DNA dari Podcast kita sendiri. Yang lebih penting adalah kerjakan saja dengan ENJOY.

3. Apa tema yang paling jadi magnet selama para Guru nge-podcast?

- Esha Babibu, jawab: Sex dan Agama
- Mizter Popo, jawab: Horror

^^^ Seks dan Sex adalah tema paling top . itulah kenapa judul "Sex sebelum Nikah itu NIKMAT" serta judul "Lebaran bagi pasangan menikah beda agama" adalah judul podcast yang sangat tinggi view nya selama episode yang sudah ada di Podcast Obrolan BABIBU.

Horror di podcast "Do You See What I See" itu berasal dari kisah kisah orang yang menjadi 'korban' dari dunia gaib. Padahal Mizter Popo sebagai Editor nya juga jadi ikutan parno karena sering dapat kiriman cerita dari pendengar podcast nya


4. Seberapa Serunya Industri Podcast di Indonesia?

- Esha Babibu, jawab: SERU seperti Youtuber diawal awal
- Mizter Popo, jawab: SERU karena bisa jadi tempat riset 

^^^ Kata para Guru, profesi Podcaster akan lebih seru ketimbang Youtuber, karena 3M nya ada, yaitu: Manusianya, Moneynya, Marketnya.

Manusianya lebih suka denger podcast sambil aktivitas karena hemat batre serta hemat kuota.
Marketnya karena di luar negeri dah sangat bisa dijadikan profesi yang menguntungkan dompet.
Marketnya karena masih tumbuh dan Indonesia sangat MELESAT pertumbuhannya dibandingkan negara lain di Asia.

5. Pernahkah para Guru mengalami titik terendah dalam menjalani profesi podcaster?

- Esha Babibu, jawab: Pernah, tapi selalu cari cara kreatif lain
- Mizter Popo, jawab: pernah, tapi sekarang dah punya tim 

^^^ Titik terendah  jadi Podcaster adalah waktu rasa jenuh menyerang, bingung bikin konten selanjutnya, belum dapat uang apalagi ngga banyak yang dengarin podcastnya. Tapi, hal itu bukan sebagai rintangan. 

Makanya,  kita harus ENJOY menjalankan profesi ini. Bahkan Mizter Popo malah sudah  membangun Tim khusus untuk  melanjutkan podcast horrornya. Selain karena tidak ingin branding horror menempel terus di namanya, mendengar kisah kisah serem juga bisa mempengaruhi aktivitasnya. yang lebih seru lagi, konten horror di podcast "Do You See What I See" udah bisa sampai 2 tahun kedepan lho.


6. Seberapa Penting suara latar belakang (backsound)?

- Esha Babibu, jawab: penting, karena bisa jadi Branding
- Mizter Popo, jawab: penting karena membantu pendengar semakin liar fikirannya

^^^ Koleksi suara bisa jadi pemasukan baru, karena ada podcaster yang mau membeli suara suara tersebut supaya pendengar podcast bisa terbangun 'theater of mind' mereka.

7. Bagaimana membangun mental jadi Podcaster? apalagi kalau Tema Podcast kita 'mirip' dengan para Podcaster terkenal, legend dan sudah lebih senior.

- Esha Babibu, jawab: Temukan Identitas mu
- Mizter Popo, jawab: Lakukan Riset dulu, supaya kamu menemukan keunikan podcast mu

^^^ Obrolan Babibu sempat dianggap mirip sama Obrolan BABU, tapi kalau disimak lebih dalam, akan terlihat PERBEDAAN MENDASAR nya, kata Esha Babibu. 
Horror itu tema yang disukai banyak sekali orang, apalagi orang Indonesia, bahkan judul "Do You See What I See" pernah diserang oleh banyak follower dari seorang Selebgram karena menggunakan kata yang mirip dengan hastag yang selama ini dipergunakannya,

tapi, itulah serunya jadi Podcaster. semua harus dijalani walaupun Netizen Yang Maha Benar komentar macem macem apalagi sampai menghina, menguhujat bahkan caci maki parah. 

Buktikan saja kalau kita tetap UNIK, 
Buktikan saja kalau kita tetap SHARING VALUE,
Buktikan saja kalau  kita tetap ISTIQOMAH bikin Konten.
~~

Nah, 
itulah sedikit ilmu yang aye bisa petik dari pelajaran di kelas Pod-Kas kemarin, yang diselenggarakan di Playground Kaskus. 

Semoga ada manfaatnya ya. 

Tulisan diatas ini adalah terjemahan bebas dari para guru. Mereka tidak menjawab sebagaimana tulisan diatas, tapi aye tetap menyajikan sesuai dengan benang merah yang ada.

yang paling penting adalah, aye sudah menjalankan motto aye yang diajarkan guru guru aye, yaitu:
"Ikatlah Ilmu dengan Menuliskannya"

btw,
aye jadi punya IDE untuk bikin Podcast berjudul; @TanpaInternet setelah kelas Pod-Kas ini selesai.

Mohon Doain Podcast aye SUKSES menjadi Penebar Manfaat di Podcast.Kaskus.Co.Id yaaa