Ayat-Ayat Cinta 2, Beragam Isu Islam di Dalamnya

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Ayat-Ayat Cinta 2, Beragam Isu Islam di Dalamnya

sekkar

30-12-2017 14:49

Ayat-Ayat Cinta 2, Beragam Isu Islam di Dalamnya

Ayat-Ayat Cinta 2, sebuah film lanjutan dari AAC yang pernah tayang ditahun 2008 dinilai sukses dan begitu nempel kisah drama romansa mengenai poligami dengan bumbu-bumbu Islam.

Jika anda merindukan kisah drama poligami dan merindukan sosok Fahri yang memainkan peran sebagai pria yang religius, bijaksana, pintar, tetapi Aisha dalam AAC 2 menjadi sosok lain yang diperankan oleh Dewi Sandra.

Quote:

Dalam trailernya, sosok Aisha seakan-akan menghilang. Namun, Aisha dalam film ini diceritakan sebagai asisten rumah tangga Fahri dengan identitas baru sebagai "Sabina".
Aisha yang pergi ke Palestina menjalankan misi kemanusiaan namun hilang kontak dengan keluarga, lalu kembali dan tidak sengaja bertemu Fahri menjadi gelandangan. Trauma yang begitu mendalam ketika mendapatkan perlakuan keji di Palestina membuat Aisha merasa tidak pantas menjadi istri Fahri lagi dan menyembunyikan identitasnya.

Sisi lain dalam film ini yang membuat saya berkesan mengenai ekplorasi perihal Islam di mata publik.
AAC 2 Fahri bekerja sebagai dosen di Skotlandia. Menjadi seorang muslim yang berarti minoritas di negara tersebut Fahri mengalami beberapa diskriminasi seperti berbagai pandangan-pandangan menghakimi, kerendah hatiannya nya pun diabaikan oleh beberapa orang yang marah atas peristiwa terorisme di berbagai belahan dunia. Begitupula di kampus tempat Fahri mengajar, beberapa pengajar lainnya dan mahasiswa di sana bersikap subjektif karena Fahri seorang muslim.

Film ini pun menyinggung isu lainnya seperti kedudukan wanita di mata Islam, bagaimana pandangan Islam terhadap perang dan terorisme. Akan tetapi, film ini tidak mengeksplorasinya lebih dalam.
Sangat disayangkan bagi saya, beberapa isu ini hanya dibahas selewat seakan-akan beragam opini miring mengenai isu tersebut dibiarkan begitu saja.

Pembahasan beragam isu dalam Islam terasa begitu KENTANG, mengingat ini "Ayat-Ayat Cinta 2". Kisah cinta Fahri dan Aisha.

Kisah poligami yang begitu melekat dalam AAC, menyisakan kesan "apakah ada cinta yang lain saat Aisha menghilang tanpa jejak?"
Di sana ada Hulya (Tatjana Saphira), sepupu dari Aisha yang tiba-tiba ada di AAC 2.
Jika dibandingkan AAC ada Maria sebagai istri kedua Fahri, yang sebelumnya diceritakan bahwa Fahri dan Maria bersahabat dengan beragam kisah suka dan duka pernah dilakukan bersama-sama namun agama mereka yang belum sama membuat cinta mereka terhenti hingga satu waktu Maria menjadi mualaf dan keadaan yang membuat Fahri menikah lagi dan memiliki 2 istri.
Tetapi Hulya hanyalah sepupu Aisha lalu dijodohkan dari pihak keluarga Aisha.
Mereka menikah di depan Sabina mengikat janji suci.
Emosional penonton diaduk-aduk ketika melihat ketegaran hari Sabina (Aisha dengan identitas palsu), tetapi Hulya bukanlah wanita beragam kisah dibalik pernikahan dengan Fahri membuat saya berpikir "Kok, gini doang bisa nikah? Beda jauh sama kisah bersama Maria!"

Kisah AAC 2 yang serba kebetulan, beragam masalah yang Fahri alami selesai begitu saja dengan mudahnya ditambah kisah cinta yang terlalu romansa membuat film ini "Kental Fiksi".
Para pemain film semuanya sangat menjiwai perannya, ditambah latar, musiknya, dan kisah cinta ini begitu apik.

Bagaimana menurut anda Ayat-Ayat Cinta 2?

Terima kasih

emoticon-Angpau