Quote:
Pemerintah berencana mengurangi subsidi listrik untuk dua golongan rumah tangga yakni 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA. Pengurangan subsidi ini akan berdampak pada naiknya tarif listrik bagi pelanggan PLN kelas bawah.
"Subsidinya ditarik secara bertahap. Jadi direncanakan 450 VA-900 VA. Tapi masih tetap ada subsidi. Secara bersamaan nanti pemerintah mulai mengganti dengan kartu langsung. Tapi subsidi itu masih ada. Kan nggak bisa langsung ditarik. Nggak mungkin dong," kata Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian ESDM, Jarman ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (16/6/2015).
Namun, keputusan tersebut harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Komisi VII DPR.
"Nanti kita ngomong dulu sama DPR. Besok kita ke sana. Kita sudah mengusulkan kenaikan tapi bertahap," ucapnya.
Jarman menambahkan, pengurangan subsidi listrik itu dilakukan bertahap setiap tiga bulan sekali, hingga akhirnya subsidinya bisa dikurangi. Karena alokasi subsidi listrik untuk dua golongan listrik paling besar dibandingkan golongan listrik lain.
"Itu nanti bisa per 3 bulan," katanya.
news
kebijakan yang paling telak menghantam wong cilik yang milih jokowi nich
subsidinya dicabut bertahap sampai nasibnya sama dengan yang tarif listrik 1300 VA keatas, disamakan dengan harga pasar