Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jalatosAvatar border
TS
jalatos
Agan masih meragukan kemampuan Jokowi? (Panasbung dipersilahkan masuk)
Mari Kita telusuri 2 artikel yg ane share

(Tanpa Perlu Jago Pidato) Jokowi Pernah Jadi Pembicara di Forum PBB


Orang kita itu paling suka dijejalkan retorika ampas!!!! Ibarat teh manis, kita lebih memilih sisa ampas teh daripada air tehnya itu sendiri. Itulah mengapa kita terbiasa mendapatkan kado zonk. Pemuka agama yang banyak omong kosong di masjid dan gereja (tanpa aksi) justru yang paling dipuja. Ustad dan pendeta yang lebih banyak aksi justru dianggap sepele. Pemimpin bangsa yang sanggup bertele-tele bermain wacana dengan intonasi suara yang heroik justru dianggap lebih menjanjikan dan pintar dibandingkan yang banyak kerja dan aksi nyata.

Kini kita kejatuhan durian runtuh. Saat ini banyak tokoh-tokoh sederhana, jujur, banyak aksi nyata, dan tidak terlibat dosa masa lalu yang ada di sekitar kita. Salah satu yang paling menonjol adalah Jokowi. Namun, harus diakui memang Jokowi bukan seperti poli(tikus) lain yang pandai bersilat lidah berpanjang-panjang dalam wacana debat yang menghabiskan waktu. Jokowi justru tegas dalam implementasi nyata. Itulah yang ia buktikan lewat kepememimpinannya selama ini. Ia tidak omong banyak. Waktu kampanye pun ia tidak banyak pepesan kosong karena ia sungguh-sungguh ingin merealisasikannya.

Ironisnya, Jokowi banyak diserang karena tidak bisa bermain retorika kosong. Lebih parahnya, oleh sebagian Jokowi dianggap tidak layak untuk memimpin hanya karena tidak jago berpidato seperti pesaingnya yang pandai mengepalkan tangan ke udara seolah-olah pernah memberikan sumbangsih nyata kepada republik. Jokowi dianggap tidak berkelas karena tidak suka berbicara meledak-ledak seperti tidak terkontrol mirip pesaingnya.

Namun toh track record dan aksi nyata yang menunjukkan semuanya. Kalau di Indonesia dianggap enteng oleh sebagian orang yang lidahnya panjang. Di dunia internasional tidak. Justru Jokowi tercatat paling tidak dua kali diundang dalam forum PBB. Yang paling terakhir ini tanggal 2 April justru dirinya diundang untuk menjadi pembicara di UN Habitat (UN Habitat sendiri adalah badan PBB yang menangani permukiman dan pembangunan perkotaan berkelanjutan).

Dalam forum tersebut sosok Jokowi dibahas oleh Bruno Dercon, Housing Policy Adviser dari UN-HABITAT Regional Office for Asia and the Pacific, sebagai contoh kepala daerah yang memiliki visi yang bagus dalam pembangunan perkotaan berkelanjutan. Bruno Dercon juga memuji metode Jokowi dalam pembangunan masyarakat. Yang mana Jokowi terjun langsung untuk melihat permasalahan yang ada di masyarakat, serta bagaimana pendekatan Jokowi terhadap rakyat untuk mensosialisasikan program dan kebijakannya. (sebagai catatan, tidak ada kepala daerah dari Negara lain yang dibahas. Cuma Jokowi seorang!).

Apakah prestasi Jokowi selama ini adalah pencitraan saja? Haha. Tidaklah. Lihat bagaimana Jokowi terpilih sebagai walikota Solo 2x berturut turut tanpa iklan (lah iyalah wong pendapatan daerahnya di bawah Jokowi naik 4x lipat), lihat bagaimana Jokowi bisa memimpin Jakarta dengan aksi nyata di Jakarta (pendapatan daerah naik dalam setahun, penerimaan pajak naik, rusun dibangun gila-gilaan, relokasi PKL, pembersihan waduk-waduk, lelang jabatan, dll). Nah yang ini jelas lah, oleh PBB saja dia diakui, mana mungkin PBB jadi pasukan bayaran. Hehe.

Lah lalu, kalau yang kubu sebelah prestasinya apa? Entahlah. Mungkin capres Prabowo akan lebih baik menyalurkan talentanya sebagai tim kreatif (creative agency) soalnya pandai menjadi opini maker sih! Sah-sah saja sih jadi presiden, tapi mungkin akan lebih elok kalau jadi Presiden Yordania.

Quote:


Jelas bahwa Jokowi telah membuktikan dirinya diakui di forum internasional.
Jadi buat agan-agan yg meragukan kemampuan Jokowi di dunia internasional apabila terpilih menjadi presiden, menurut ane sangat tidak beralasan.
Untuk diakui di forum internasional tidak hanya berdasarkan kemampuan seseorang berbahasa Inggris akan tetapi jauh lebih penting mempunyai wawasan yg luas yg mendunia.
Diubah oleh jalatos 11-06-2014 06:46
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
6.9K
89
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan