Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dead13Avatar border
TS
dead13
MENGENANG RACHEL CORRIE


Apa yang terbesit pertama kali saat mendengar nama Rachel Corie,bagi saya pribadi adalah kenangan tentang keberanian dan keteguhan hati seorang manusia. Humanisme itu melampaui batas batas agama,ras, bangsa ,bahasa ,bahkan negara yang kadang menjadi dinding pemisah bagi manusia untuk merasakan empati manusia yang lain, Rachel Corie adalah bukti nya .

Mungkin untuk sebagian orang Rachel Corie adalah nama yang asing, tapi tidak untuk rakyat Palestina, dia adalah seorang martir meskipun dia sendiri tidak pernah ingin dianggap seperti itu.karena perjuangan demi kemanuasian itu adalah murni panggilan jiwanya,

“Kusaksikan pembantaian yang tak kunjung putus dan pelan-pelan menghancurkan ini, dan aku benar-benar takut…. Kini kupertanyakan keyakinanku sendiri yang mendasar kepada kebaikan kodrat manusia, Ini harus berhenti.”

Tulisnya dalam email yg bertanggal 27 februari 2003. Sebagai warga amerika dan pembayar pajak ia menuduh dirinya sendiri bersalah secara tidak langsung atas apa yan terjadi di palestina, terlebih lagi negaranya amerika yang setiap tahunnya selalu mengucurkan dana bantuan untuk israel dan dukungan kepada Ariel Sharon atas setiap okupasi atas tanah palestina.
Karena itu ia datang ke palestina memenuhi panggilan jiwanya, pada januari 2003 ia tiba di tepi barat dan bergabung bersama international solidarity movement, sebuah grup pegiat kemanusiaan anti penjajahan yang berkeyakinan bahwa kemerdekaan adalah hak rakyat palestina berdasarkan hukum internsional dan resolusi PBB dengan aksi langsung tanpa kekerasan.
Kemudian ia tiba di Raffah, dengan matanya sendiri ia melihat bagaimana tentara Zionis meluluhlantakan pemukiman penduduk, dengan buldozer – buldozer dan tentara dengan senapan ditangan di kiri kanannya.
Dalam surat kepada ibunya ia menggambarkan perasaannya ia menulis

“ ngeri dan tak percaya itulah yang kurasakan, Kecewa . Sama sekali bukan ini yang aku minta ketika aku datang ke dunia ini,Bukan ini dunia yang Mama dan Papa inginkan buat diriku ketika kalian memutuskan untuk melahirkanku ” tulisnya lagi.

Di Rafffah Rachel Corrie beberapa hari tinggal didalam sebuah rumah keluarga bernama Nasrallah, demi menegaskan tekadnya untuk bersama rakyat palestina memperjuangkan kemerdekaan. Selain itu ia sengaja tinggal disana agar tentara zionis mengurungkan niat untuk membuldozer pemukiman itu karena ada keberadaannya. Lewat email Kepada mamanya ia bercerita kondisi yang dialaminya

“ Dua kamar depan rumah mereka tak dapat digunakan. Dinding-dindingnya hancur ditembus peluru Israel. Seluruh anggota keluarga; tiga anak dan dua pasang suami istri tidur di ruang tengah. Aku tidur di lantai bersama anak perempuannya, Iman dalam satu selimut ”.

Rachel Corrie lahir tanggal 10 april 1979 di Olympia, di dekat teluk selatan negara bagian Washington,Amerika serikat. Tapi sore itu sekitar jam 5 sore 16 Maret 2003 dengan jaket kuningnya ia berdiri di Raffah Palestina sebuah kota dekat perbatasan mesir. Ia berdiri di sebuah kota yang jaraknya ribuan kilometer dari tanah kelahirannya, ia berdiri didepan rumah Nasrallah yang beberapa hari ini didiaminya didepan buldozer zionis yang siap meluluhlantakan pemukiman warga palestina. Dia hadang buldozer yang siap melindas rumah itu, dia berdiri diatas gundukan tanah yang cukup tinggi setelah dikeruk pisau bulldozer agar sang tentara yang mengoperasikan bulldozer melihatnya. Namun sang serdadu tak peduli, Bulldozer jenis D9R milik Isreal itu terus melaju, Rachel terbanting lalu terseret pisau Bulldozer, tubuh nya remuk dilindas rantai rantai baja sang bulldozer.

Rachel corrie meninggal 16 Maret 2003 pada usia 23 tahun di tanah asing yang sangat jauh dari rumahnya, ia mati demi orang lain dan ia mati demi sebuah harapan dimana masih ada kemampuan manusia untuk tetap menjadi manusia.


dengan mikropon menghadang bulldoser tentara zionis

[img]http://s.kaskus.id/images/2014/01

ketika dilindas bolldoser
/10/362750_20140110053954.jpg[/img]




setelah meninggal dirumah sakit


pray for Rachel Corrie


jurnal catatan Rachel Corrie ( Let me stand alone)


Akan selalu hidup semangat mu Rachel Corie yang ada di surga.....
0
5.5K
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan